BALIKPAPAN - Pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur`an (MTQ) Korpri Tingkat-6 Nasional tahun 2022 akan digelar kurang lebih dalam kurun waktu empat bulan lagi. Yaitu pada bulan Oktober 2022, dilaksanakan di Provinsi Sumatera Barat (Sumbar).
Dalam hal ini Korpri Kaltim dengan selektif melakukan seleksi peserta. Sehingga yang dikirim nanti adalah benar-benar peserta terbaik mewakili Kaltim untuk mengikuti ajang MTQ. Demikian diungkapkan oleh Plh Ketua DPP Korpri Kaltim HM Jauhar Efendi beberapa waktu lalu.

"MTQ Korpri yang akan kita ikuti empat bulan lagi itu tingkat nasional. Jadi harus seleksi ketat, tidak asal comot apalagi asal-asalan," kata Jauhar, Rabu (1/6/2022) . Dirinya kala itu mewakili Wakil Gubernur Kaltim membuka seleksi peserta MTQ Kaltim yang dilaksanakan di Hotel Jatra Balikpapan.

(Keterangan gambar : Pembukaan Seleksi Peserta MTQ Korpri Tingkat 6 Nasional di Hotel Jatra Balikpapan)

Seleksi dilaksanakan di Hotel Jatra, Balikpapan, selama 2 hari (1 - 2 Juni). Diikuti 48 peserta. Terdiri 33 pria dan 15 wanita. Mereka adalah perwakilan yang dikirim oleh Dewan Pengurus Korpri Kabupaten/Kota se-Kaltim.

Wagub mengingatkan dalam sambutan tertulis, bahwa MTQ Korpri adalah bagian dari pembinaan anggota Korpri. Kegiatan ini memiliki makna penting dan strategis dalam upaya menciptakan insan yang bertaqwa kepada Allah SWT.

Adapun cabang khat Al-Qur`an dibagi 2 golongan, yaitu golongan kaligrafi dekorasi dan golongan kaligrafi kontemporer.

Terkait antusiasme peserta, Jauhar mengatakan dilihat dari sisi usia dan jabatan peserta cukup variatif. Sebut saja untuk cabang azan, dari Berau mengirim utusan pejabat eselon II, yaitu Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Kampung (DPMK) Ilyas Natsir, yang telah berusia 57 tahun.

Dari Bontang, peserta cabang azan, juga berusia sudah cukup tua, 57 tahun. Dia adalah Mustamin yang sehari-hari bertugas sebagai Lurah Tanjung Laut, Kecamatan Bontang Selatan.
Pada ajang MTQ Korpri Nasional yang akan datang, Jauhar berharap posisi Kaltim semakin baik di pentas nasional, dibandingkan pada saat MTQ di Kendari, tahun 2021 lalu..

Sementara itu Sekretaris DPP Korpri Provinsi Diddy Rusdiansyah yang juga ketua panitia melaporkan ada 7 cabang yang dilombakan, yaitu tartil Qur`an, tilawah, tahfidz/hifdzil Qur`an, khat Al-Qur`an, lomba azan, lomba khutbah dan lomba doa.

Untuk cabang tahfidz, ada 3 golongan, yaitu golongan hafalan juz 30 atau juz amma, golongan hafalan Surah Al-Baqarah, dan golongan hafalan Surah Ali Imran dan An-Nisa. Nick