Selamat Datang di Website Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Kalimantan Timur
Ceramah Agama BKD, Sambut Tahun Baru Islam 1445 Hijriyah - BKD. Prov.Kaltim

Ceramah Agama BKD, Sambut Tahun Baru Islam 1445 Hijriyah

  Selasa, 18-07-2023   15:25   Renick   256

SAMARINDA - BKD Prov. Kaltim kembali melaksanakan kegiatan ceramah agama islam bulanan. Kegiatan yang dilaksanakan secara internal itu sekaligus menyambut Tahun Baru Islam 1445 Hijriah yang jatuh pada Rabu (19/7/2023).

Turut hadir dalam kesempatan ini Kepala BKD Prov. Kaltim, Deni Sutrisno, para pejabat administrator, pejabat struktural, dan pegawai BKD ASN dan Non ASN. Kemudian, juga hadir Ketua anggota Dharma Wanita Persatuan (DWP) BKD Prov. Kaltim beserta anggota.

Adapun penceramah yakni ustad Haris Ahmah dari Universitas Islam Negeri (UINSI) Samarinda. Dalam tausiyahnya, antara lain, sebagai umat muslim agar menjadikan tahun baru Islam 1445 H momentum untuk ajang perubahan. Yaitu hijriah ini secara harfiah adalah pindah, artinya berpindah dari hal yang tidak baik menuju yang lebih baik dari sebelumnya.

Selain itu pentingnya sebagai umat muslim untuk menjaga shalat 5 waktu. Menurutnya, meski setinggi apapun kedudukannya, sesibuk apapun bukan menjadi alasan untuk meninggalkan sholat. Jika mampu menjaga shalat, maka niscaya hidupnya akan dijauhkan Allah SWT dari hal-hal buruk.

“Meskipun diri kita ini masih banyak kurangnya jangan sampai sekalipun pernah meninggalkan (shalat) 5 waktu. Shalat tepat waktu itu, rezeki pasti datang tepat waktu juga. Pun sebaliknya, kita banyak masalah dalam hidup itu karena shalat kita masih berantakan,” kata Ustad Haris.

Ia juga menambahkan, bahayanya tentang dosa ghibah, membicarakan keburukan orang lain. Selama hidup sibuk membicarakan aib orang lain. Ghibah adalah salah satu dosa besar yang bisa menghapus amal-amal ibadah selama didunia.

Dalam satu riwayat Rasulullah SAW, pernah menggambarkan ciri-ciri orang yang bangkrut, yaitu bangkrut yang sesungguhnya bukan bangkrut harta di dunia, namun bangkrut sesungguhnya adalah saat di akhirat segala amal ibadah terhapus karena dosa yang dilakukan selama di dunia.

“Jangan sampai kita termasuk menjadi orang bangkrut seperti yang diciri-cirikan Rasulullah SAW tadi saat diakhirat,” imbuhnya. Nick

Berita Provinsi