Samarinda, Kaltim : Pejabat Pimpinan Tinggi Madya Sekretaris Daerah (Sekda) definitif Provinsi Kaltim resmi dilantik.

Pelantikan Ir. HM Sa`bani, M. Sc dilakukan oleh Gubernur Kaltim Dr H Isran Noor, bertempat di Ruang Ruhui Rahayu Kantor Gubernur Kaltim, Selasa,(29/9) Siang. 

Dalam sambutannya Gubernur Isran mengucapkan selamat kepada Sa`bani yang dilantik sesuai dengan Keputusan Presiden RI Nomor : 158/TPA tahun 2020 tanggal 23 September 2020 tentang Pengangkatan Pejabat Pimpinan Tinggi Madya Sekretaris Daerah Prov Kaltim. 

"Selamat untuk Sa`bani yang mendapat kepercayaan oleh pemerintah RI dan masyarakat. Semoga dapat mengemban dan melaksanakan tugas sebagai Sekda dengan baik.", pesan Isran Noor. 

Dijelaskan Isran, jabatan Sekda merupakan karir tertinggi bagi seorang ASN yang memiliki peran penting dalam membantu Gubernur dan Wakil Gubernur dalam penyusunan kebijakan dan pengoordinasian administratif terhadap pelaksanaan tugas perangkat daerah. 

Karenanya kehadiran Sa`bani diharapkan pula dapat memaksimalkan pengoordinasian perangkat daerah,  utamanya terkait netralitas dan profesionalitas ASN sehingga pelayanan terhadap masyarakat dan target pembangunan dapat terlaksana dan tercapai. 

"Saya juga mengajak semua perangkat daerah untuk melakukan kerjasama yang baik sehingga pembangunan Kaltim dapat terwujud. Kemudian pembenahan dalam birokrasi secara internal yang lebih terencana, seperti penataan personel, pengembangan SDM aparatur, dan upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat termasuk kesejahteraan PNS,",pesan Isran.

(Keterangan gambar : Gubernur Isran Noor, Wagub Hadi Mulyadi foto bersama Sekda M Sa`bani)

Sebagaimana diketahui, Sa`bani diangkat sebagai Pj Sekda Prov Kaltim pada 15/5/2020 setelah mendapat persetujuan Mendagri Prof H Muhammad Tito Karnavian Ph.D. Tiga bulan kemudian status Pj Sekda diberikan kepada Sa`bani hingga terbit Kepres mengangkatnya sebagai jabatan Eselon 1 B.

Nampak hadir, Wagub Kaltim H Hadi Mulyadi, anggota Forkopimda Kaltim, para Asisten, staf ahli gubernur, dan jajaran pejabat eselon II yang mengikuti secara langsung maupun virtual. (Dinfobkdkaltim/Nick)