Samarinda, Kaltim - Memasuki kalender tahun baru 2021, Kepala BKD Prov. kaltim Diddy Rusdiansyah pun langsung gelar rapat bersama jajarannya.
Rapat dengan agenda rencana kerja BKD tahun 2021, bertujuan menyamakan persepsi atas program-program kerja dilingkup BKD Kaltim dan permasalahan lainnya.
Selain perencanaan program di tahun 2021, juga termasuk melakukan evaluasi program kerja di lingkup BKD dari tahun sebelumnya, sehingga harapannya di tahun 2021 bisa lebih baik lagi.
"Melalui APBD 2021 yang telah ditetapkan, kita BKD tahun ini mendapatkan alokasi dana sebesar Rp 46 Milyar. Dengan kegiatan yang sudah tersebar merata, perimbangannya sudah sesuai dengan bobot masing-masing bidang yang ada di BKD," Kata Diddy, dalam rapat, Selasa (5/1/2021).
Alokasi Rp 46 Milyar atau Rp 46,568,661,000 sudah termasuk anggaran operasional untuk dua unit yakni Sekretariat DP Korpri dan UPTD Pengukuran Kompetensi yang merupakan unit dibawah naungan BKD Kaltim.
"Berapapun dananya, semua program diupayakan harus tetap berjalan,"tuturnya.
Terkait pencapaian indikator-indikator keberhasilan, rujukan atau acuannya, dikatakan Diddy adalah indikator Kinerja Utama (IKU).
"Penjabaran IKU masing-masing bidang ada program-program yang harus dilaksanakan dengan pencapaian tolak ukur selaras dengan IKU yang akan kita capai,"paparnya.
Hal tadi dikatakan baru sebagai tahap awal, dikatakan nanti ada kesepakatan penanda tanganan daripada target-target kinerja masing-masing sub. bidang disaksikan Kepala BKD.
"Kita masih siapkan dulu semuanya, mudahan dalam waktu dekat selesai,"harapnya. (dinfobkdkaltimnick)
Rapat ini dihadiri sekretaris, para pejabat administrator dan pejabat pengawas di lingkup BKD Prov. Kaltim. (Dinfobkdkaltim/nick)