SAMARINDA – Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) CPNS Pemprov Kaltim Tahun Anggaran 2024 resmi dimulai pada Kamis (7/11) di Lab Station BKD Kaltim, Jl. Bhayangkara, Samarinda. Pada hari pertama pelaksanaan, Kepala BKD Kaltim, Deni Sutrisno, hadir didampingi oleh Kabid Pengadaan, Pemberhentian, dan Informasi (PPI), Andry Prayugo, untuk memberikan sambutan serta arahan langsung kepada peserta.
Dalam sambutannya, Deni mengucapkan selamat kepada peserta yang berhasil lolos seleksi administrasi, sebuah tahapan awal yang cukup ketat. Berdasarkan data BKD, tercatat 9.640 pelamar yang mendaftar, dengan total 8.433 berkas yang submit. Dari jumlah tersebut, sebanyak 6.489 pelamar dinyatakan memenuhi syarat administrasi dan berhak mengikuti SKD, sedangkan 1.944 pelamar tidak memenuhi syarat. Adapun jumlah formasi yang diperebutkan sebanyak 261 posisi.
Deni mengingatkan para peserta agar mempersiapkan diri dengan maksimal, serta tidak lupa memohon doa kepada Tuhan Yang Maha Esa agar dapat memberikan yang terbaik dalam tes ini. SKD sendiri terdiri dari tiga jenis tes, yaitu Tes Wawasan Kebangsaan (TWK), Tes Intelegensia Umum (TIU), dan Tes Karakteristik Pribadi (TKP).
Ketiga unsur tadi harus memenuhi nilai ambang batas atau passing grade, nantinya bagi yang lulus passing grade akan dilakukan perankingan.
"Pahami benar petunjuk pengerjaan soal sebelum memulai. Mulailah dari soal yang lebih mudah dan kelola waktu dengan baik," pesan Deni. Dia juga mengingatkan para peserta agar tidak mudah tergiur dengan janji-janji dari oknum yang menjanjikan kelulusan, baik dari pihak BKN maupun instansi daerah. "Seluruh proses dilaksanakan secara transparan, dan peserta dapat memantau proses SKD secara real time melalui YouTube Kanreg VIII BKN," tambahnya.
Pelaksanaan SKD CPNS Pemprov Kaltim dijadwalkan berlangsung dari tanggal 7 hingga 14 November 2024. Sebanyak 4.302 peserta mengikuti tes di Titik Lokasi Mandiri Pemprov Kaltim, 2.152 peserta di titik lokasi BKN luar daerah, 3 peserta di luar negeri, dan 32 peserta lainnya menggunakan nilai SKD tahun sebelumnya. Setiap harinya, kecuali Jumat, terdapat empat sesi ujian dengan masing-masing sesi diikuti oleh 150 peserta.
BKD Kaltim juga memastikan pelaksanaan SKD berjalan lancar dan tertib dengan dukungan dari berbagai instansi, termasuk Kepolisian, tenaga kesehatan dari RS Mata, Satpol PP, BPBD, dan Dinas Perhubungan. Nick