SAMARINDA - BKD Provinsi Kaltim melalui bidang Pembinaan ASN menyelenggarakan kegiatan Sosialisasi Aplikasi SI-SLKS (Satyalancana Karya Satya).

Adapun kegiatan ini merupakan tindak lanjut Launching Aplikasi SI-SLKS saat Rapat Koordinasi Kepegawaian se-Kaltim yang diselenggarakan di Yogyakarta pada 27 Juni 2023 lalu.

Sebagaimana diketahui, Anugerah SLKS merupakan penghargaan dari negara terhadap PNS yang bekerja dengan penuh kesetiaan kepada Pancasila, UUD 1945, Negara dan Pemerintah serta penuh dengan pengabdian, kejujuran, kecakapan, dan disiplin secara terus menerus paling singkat 10, 20, dan 30 tahun.

Dengan adanya SI-SLKS diharapkan dapat mempermudah urusan administratif Pejabat Pengelola kepegawaian atau Operator pada Perangkat Daerah di lingkungan Pemprov Kaltim, khususnya dalam mengetahui setiap detail perkembangan PNS calon penerima SLKS yang diusulkan ke BKD Kaltim.

“Kami berharap dengan SI SLKS, sehingga menjamin hak-hak PNS dapat terpenuhi, yaitu mereka yang bekerja secara terus menerus selama bertahun-tahun. Dengan upaya yang kita lakukan, walaupun kita tidak memungkiri hal-hal itu selama ini sudah dilakukan secara baik, kita hanya ingin operasinya semakin di permudah,” kata Kepala BKD Kaltim, Deni Sutrisno dalam sambutannya saat Sosialisasi SI SLKS Di Ruang Rapat II Lantai III Kantor BKD Prov. Kaltim.

Deni mengungkapkan SI SLKS adalah salah satu dari berbagai aplikasi layanan kepegawaian berbasis less paper yang ada di BKD.  Salah satu tujuannya adalah meminimalisir tingkat kesalahan atau human error.

SI SLKS merupakan bagian dari perkembangan teknologi informasi yang terus berkembang pesat saat ini. Tanpa terkecuali di dalam sistem pemerintahan yang kini dituntut serba berbasis elektronik.

Terkait hal itu, Deni berharap sebagai pegawai pemerintahan pun agar tidak tertinggal oleh perkembangan zaman, karena itu diperlukan untuk terus meningkatkan kompetensi diri.

“Dibalik semua itu dengan sistem atau Teknologi informasi yang sudah berkembang saat ini, tentu kami ingin mengunggah semua bahwa Teknologi sudah semakin maju, sistem pemerintahan berbasis elektronik. Disisi lain kita harus terus dapat mengikuti perkembangan teknologi dengan mengembangkan kompetensi yang ada pada diri kita,” katanya.

Dengan demikian, lanjut Deni, meningkatkan kompetensi yang salah satunya dengan terus mengikuti perkembangan zaman teknonogi, maka Indeks Profesionalitas ASN di Kaltim pun nantinya akan ikut meningkat. Adapun, Indeks Profesional diukur dari kinerja, kualifikasi, kompetensim dan disiplin.

Sementara itu Kabid Pembinaan ASN BKD Kaltim, Adisurya Agus dalam laporannya kegiatan yang dilaksanakan selama satu hari ini mengundang peserta sebanyak 200 lebih terdiri dari Kasubag Umum dan Pengelola Kepegawaian Perangkat Daerah dan UPTD. Di Ruang Rapat II Lantai III Kantor BKD Prov. Kaltim.

SI SLKS di percaya untuk mempermudah Operator Perangkat Daerah dalam mengetahui perkembangan usulan SLKS, seperti Status Usulan (Berkas Lengkap atau Berkas Tidak Lengkap). Nick